Menikmati Makan Malam dengan Kerasukan Ceker

6 Comments

Nama brandnya bikin penasaran, kerasukan ceker. Dari pertama denger aja udah bikin penasaran pengen segera melihat seperti apa sih rupa kuliner baru yang beberapa hari ini lagi ngehitz di kota Samarinda. Selain penasaran penampakannya, pastinya penasaran juga pengen nikmati rasanya yang katanya pedes banget. Belum lagi dari foto pemasarannya sukses bikin ngakak.


Karena didorong rasa penasaran, akhirnya tadi sehabis Maghrib, bersama seorang teman, menyempatkan mampir untuk makan malam di rumah makan yang baru buka tersebut. Tidak susah mencari lokasinya karena berada di pinggir Jl. Juanda, pas di depan Kampus Untag, dengan Plang Besar bertuliskan "Kerasukan Ceker". Sampai di sana langsung parkir dan tanpa babibu masuk ke dalam.

Kami disambut pelayan yang menyerahkan daftar menu. Pelayannya bakal nunggu kalo mau langsung pesan. Atau ditinggal kalo masih mau liat-liat menu. Kami langsung pesan saja dengan menu yang direkomendasikan sama mas pelayannya. Daftar menunya unik, seperti kerasukan ceker gerandong, kerasukan ceker ngesot, dengan pilihan pedas level 1 sampai 3. Harganya mulai dari Rp 17.000-an untuk ceker.  Harga minuman juga variatif, untuk es jeruk Rp 5.000. Akhirnya kami pesan kerasukan ceker gerandong level 1 dan 2 plus nasi, 2 gelas es jeruk dan 2 botol air mineral.

Waktu lihat sekeliling ternyata masih banyak meja yang kosong. Sepertinya kami datang terlalu dini. Di Kerasukan Ceker, kita bisa memilih tempat duduk, mau yang indoor atau outdoor. Dua-duanya tetep pilihan yang nyaman karena bersih dan adem. Tak lama pesanan kami datang. Dan beginilah penampakannya.

Kerasukan Ceker Gerandong level 1
Kerasukan Ceker Gerandong Level 2
Dari rasa sebenarnya ga jauh beda dengan rica-rica ceker. Hanya saja mungkin kadar pedasnya yang beda. Tapi ya begitulah, yang pedas itu selalu bisa membangkitkan selera makan. Apalagi ditemani segelas es jeruk manis.  Tangan sibuk menyuap, mulut mendesis pedas penuh candu. Seiring berjalannya waktu, pengunjung mulai memenuhi meja-meja yang kosong.  Sepertinya banyak yang terpikat untuk kerasukan ceker.

Selesai makan mau langsung pulang? Ya terserah. Tapi kalo masih mau stay, ada berbagai pilihan cemilan yang bisa dipesan untuk sekedar menghabiskan waktu sambil nongkrong, kentang goreng atau pisang keju mungkin. Masih ada beberapa menu cemilan, tapi aku lupa namanya. Ditambah dengan adanya layar proyektor buat nonton bareng, kerasukan ceker ga cuma tempat makan tapi bisa juga buat tempat nongkrong. Oh iya, ada juga booth khusus buat foto-foto loh.

Partner Kerasukan Ceker
Jadi yang di Samarinda dan suka pedas, ayo jangan lupa dijamah. Yang di luar Samarinda, ya cukup baca aja hehehe. Sampai aku nulis ini postingan rasa pedasnya masih kebayang. Salut deh buat pencetus ide kerasukan ceker ini. Siapapun itu, dia udah sukses menarik banyak pelanggan. Apalagi dengan foto pemasaran yang unik, siapa yang ga penasaran.


You may also like

6 comments: